Welcome to Forum Kajian Islam Fisika Universitas Negeri Semarang : Exploring Science Through Quran and Sunnah

Rabu, 16 Februari 2011

Review Film Sang Pencerah

Lahir dengan nama Muhammad Darwis, si kecil Ahmad Dahlan sudah menunjukkan sisi kepeduliannya dan kegelisahannya terhadap pelaksanaan agama Islam di Kauman yang dimatanya sedikit agak melenceng dari apa yang diajarkan. Darwis pun meninggalkan Kauman dan pergi haji ke Mekah sambil menuntut ilmu serta mendalami ajaran Islam. setelah pulang dari Mekah, kemudian dia mengganti namanya menjadi Ahmad Dahlan. saat itu beliau melihat Kauman yang ditinggalkan selama 5 tahun ternyata tidak banyak berubah termasuk ajaran Islam yang masih dicampur-adukan dengan kebudayaan mistis. Ditambah para pemuka agama yang masih “kolot” dalam menerima perubahan, menolak semua yang berkaitan dengan Belanda dan menyebutnya dengan produk kafir.
Ahmad Dahlan dengan pemikirannya yang lebih luas, bijaksana, namun kadang terucap dengan sederhana ini berniat untuk meluruskan arti ajaran Islam yang sesungguhnya. salah satunya saat dia melihat kiblat mesjid yang menurutnya kurang tepat, dan Dahlan ingin mengubah arah kiblat pun mengundang pertentangan dari penduduk Kauman dan tentu saja penolakan keras dari Kyai-Kyai disana. Ajarannya pun dianggap sesat dan berakhir dengan konflik saat dirobohkannya langgar kidul miliknya. setelah itu ahmad dahlan kembali bangkit dan membangun kembali langgarnya dan mengajarkan agama. Ahmad Dahlan saat itu bergabung dengan Organisasasi Boedi Oetomo dengan tujuan untuk mementingkan pendidikan dan akhirnya sampai mengajar pelajaran agama islam di sekolah Belanda dan mulai mendirikan sekolah agama sendiri dengan mencari murid-muridnya yang berawal dari anak-anak jalanan dan anak-anak kurang mampu.


Reaksi keras pun kembali bertubi-tubi menghadangnya termasuk di juluki kyai kafir yang diberikan kepada Dahlan karena mempergunakan perangkat atau alat belajar seperti meja, bangku, papan tulis yang disebut itu buatan orang kafir. singkat cerita khrinya K.H Ahmad Dahlan bisa memproklamirkan sebuah perkumpulan yang di namakan Muhammadiyah.
Sang Pencerah memang sebuah film yang akan memperkenalkan kepada kita siapa itu K.H Ahmad Dahlan. Film yang disutradarai oleh Hanung Bramantyo pun mencoba untuk tidak tampil sebagai film yang mewakili agama tertentu, tetapi dengan bijak sanggup merangkul siapa saja yang ingin mengenal sosok K.H Ahmad Dahlan, yah siapa pun anda.

http://agoenk70.net/2010/09/18/review-film-sang-pencerah/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silakan tinggalkan komentar antum di bawah ini. Masukan dari antum sangat berharga bagi kami.